Rabu, 17 April 2013

Pembangunan Sarana Ibadah

Masjid AL-FURQON  TOPINDO KOPO RESIDENCE

Pembangunan Masjid Al-Furqon yang terletak di Perumahan Kopo Residence telah selesai. Serah terima kunci rencananya akan dilaksanakan oleh Owner Bpk. Agus Eko Kristanto beserta Ibu Silvana Suryani beserta Pimpinan Dir Div Property Bpk Ferri Chandra dan Staff Div Property dan warga. akan dihadiri pula oleh Bupati Bandung Bpk H. Dadang Nasser.
 Masjid Al-Furqon dapat menampung kapasitas jemaah maksimum 500 orang, dengan luas halaman depan 215 m2, halaman belakang 82 m2 serta luas bangunan masjid 262 m2 ditambah luas tempat wudhu dan wc 18 m2.

Selain luas masjid ini memiliki fasilitas yang Komplit yaitu : 2 tempat wudhu pria dan wanita, 2 wc, 1 gudang, halaman yang luas dan asri, tempat parkir, sound sistem yang baik, dan yang utama ruangan beribadah yang luas, owner Developer yaitu Bpk Agus Eko Kristanto sangat memperhatikan sekali sarana ibadah. beliau turun langsung dalam peninjauan pembangunan sarana ibadah tersebut. disamping kepedulian owner Bpk. Agus Eko Kristanto beserta Ibu Silvana Suryani, Bpk Ferry Chandra selaku Direktur Property juga turun langsung dalam pembangunan ini. design masjid ini merupakan salah satu buah karya dari Bpk. Ferry disamping masjid-masjid lain yang dibangun diperumahan-perumahan TOPINDO. 

Warga di perumahan Topindo Kopo Resident sangat gembira dengan adanya masjid ini. diharapkan dengan adanya masjid ini maka hubungan silahturahmi akan terjalin dengan baik diantara warga-warga yang tinggal didalam Komplek Perumahan ini khususnya dan warga disekitar komplek pada umumnya.

Minggu, 14 April 2013

Pengertian ASET dan LIABILITAS




kali ini saya akan menjelaskan sedikit pengertian antara ASET dan LIABILITAS. tapi sebelumnya akan saya paparkan pemahaman kedua kata tersebut dalam dunia bisnis sehari-hari.

Sering kita mendengar dan mengalami ajakan orang untuk menanam modal berupa pembelian barang yang diperkirakan akan memberikan keuntungan untuk kita. seperti membeli rumah, invest emas, reksa dana dll...
tapi apakah kita tau investasi kita akan memberikan keuntungan yang kita harapkan ? adakalanya investasi kita menguntungkan dan adapula yang rugi bahkan tidak untung dan tidak rugi.

seperti membeli rumah untuk ASET [katanya]. jika kita membeli sebuah rumah yang akan dijadikan ASET maka rumah tersebut haruslah menguntungkan. bukannya malah mengeluarkan lagi modal kita berupa perbaikan rumah, bayar tukang, bayar listrik,tlp,keamanan sedangkan "ASET" rumah itu didiamkan atau dihuni oleh kita sendiri maka kita sendiri yang mengeluarkan biaya tersebut tetapi jika rumah tersebut dikontrakan maka kata "ASET" ini berlaku untuk rumah tersebut.

Kata ASET ialah sesuatu yang dapat menghasilkan atau menunguntungkan, banyak bentuknya dan jenisnya. segala bentuk atau hal yang dapat menghasilkan uang itulah ASET.
Kata LIABILITAS ialah  sesuatu yang dapat membuat kita mengeluarkan uang atau kebalikannya dari ASET.

terkadang ASET berubah menjadi LIABILITAS begitupula sebaliknya. itu ditentukan dari pemahaman dan pengaturan management kita sendiri. sebagai contoh : kita membeli sebuah mobil box, mobil tersebut kita rentalkan kepada orang sebulan 3 juta/bulan selama 2 tahun plus dengan perbaikan suku cadang [service] dibebankan kepada yang meminjam mobil tersebut. nah dalam jangka waktu 2 tahun tersebut mobil itu berupa ASET kita. ketika jangka waktu 2 tahun habis dan mobil tersebut dikembalikan kepada kita dan kita sulit atau tidak mendapatkan perental mobil maka beban perbaikan mobil tersebut menjadi beban kita, dan pada saat itu mobil box tersebut berupa LIABILITAS, karena kita perlu mengeluarkan uang untuk servis mobil tersebut tanpa adanya pemasukan/penghasilan uang dari mobil tersebut kepada kita. 

demikan hal yang bisa saya jelaskan. mudah-mudahan bermanfaat bagi anda yang membaca.

N Yudhi P
Penulis

Jumat, 12 April 2013

Langkah Awal Mendirikan Perumahan



         Mendirikan sebuah perumahan pada saat ini bagaikan rumput yang tumbuh dimusim hujan. banyak sekali Developer-developer bermunculan karena keuntungan yang dihasilkan dari usaha ini sangat besar. akan tetapi dalam perjalannya tentu membutuhkan pengetahuan akan bangunan rumah, prospek lahan dan izin perumahan. berikut akan saya ulas langkah-langkah dalam mendirikan perumahan.                                                                     

Langkah 1

           Pastikan tanah yang akan dikelola sebagai perumahan berada pada jalur yang sesuai dengan Rencana Tata Ruang Kota ( RTRK) agar tidak kesulitan untuk ijin pemanfaatan tanahnya. Misal jika kita rencana lokasi perumahan yang akan dibangun berada pada areal persawahan, tidak selalu RTRK di tempat tersebut akan jadi daerah persawahan atau daerah peresapan (jalur hijau). Kita cek saja RTRK daerah tersebut nantinya untuk apa, untuk pemukiman, industri atau memang jalur hijau. Apabila ternyata daerah tersebut direncanakan sebagai pemukiman maka kita bisa lanjutkan untuk rencana mengembangkan perumahan. Pemilihan lokasi dapat juga dengan cara “mendompleng” lokasi yang memang sudah banyak perumahan. Hal ini lebih aman untuk investasi tanah tetapi pasti harga tanahnya jauh lebih mahal karena fasilitasnya sudah lebih mendukung dan memadai. 

         Langkah 2 

      Langkah berikutnya, adalah mengurus perijinan pada Dinas Pekerjaan Umum (DPU) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). Pertama-tama kita mengurus ijin untuk Advice Planning, nama ijin ini di tiap tempat berbeda-beda tapi pada intinya adalah untuk kesesuaian antara Site Plan pengembangan perumahan dan tata ruang di daerah tersebut. Syarat yang wajib disiapkan antara lain proposal ijin pemanfaatan ruang, yang berisi segala sesuatu yang berkaitan dengan perencanaan lokasi tersebut, juga dilampiri sertifikat tanah, apabila tanah itu masih atas nama orang lain dilampiri surat kuasa bermeterai cukup untuk mengurus perijinan tersebut, dan tentunya gambar perencanaan lahan (Site Plan) sudah pasti harus ada. Produk dari ijin ini adalah gambar rekomendasi Advice Planning yang berisi garis besar aturan untuk pembangunan, misal garis pagar harus berapa meter dari jalan, garis muka bangunan harus berapa meter dari jalan dan masih banyak yang lainnya. Produk perijinan lainnya yang dihasilkan dari langkah ini adalah Ijin Prinsip atau Surat Keputusan yang disetujui oleh kepala daerah Bupati atau Walikota. Di sebagian daerah Ijin Prinsip ini hanya berlaku untuk lahan dengan luasan > 1 Ha, tapi ada juga daerah yang tidak memiliki batasan luasan untuk ijin ini, biasanya lebih dari 5 rumah sudah dianggap sebagai sebuah perumahan.

                                                                     Langkah 3

          Langkah ini dilakukan di Badan Pertanahan Negara (BPN), kalo dulu namanya Agraria. Pertama kita cek sertifikat apakah sudah sesuai dengan fisiknya, minta pada petugas untuk cek ulang patok pembatasnya apakah sudah sesuai dengan luasan yang ada pada sertifikat. Setelah itu sesuaikan sertifikat dengan syarat dan kebutuhan yang akan digunakan untuk pengembangan perumahan, misal apakah tanah itu harus digabung sertifikatnya karena sebelumnya terdiri dari sejumlah sertifikat hak milik. Pastikan status yang dipersyaratkan untuk lahan tersebut, harus Hak Guna Bangunan (HGB) yang berarti tanah tsb atas nama PT (perusahaan) atau mungkin boleh langsung dipecah kavling atas nama Pribadi. Seandainya memang diperbolehkan dipecah kavling atas nama Pribadi, hal tersebut sangat memudahkan pengurusan dan menghemat anggaran untuk retribusi pajak dan perijinan. Kalaupun memang harus berstatus HGB langkah awalnya adalah penurunan status dari SHM ke HGB tetapi masih atas nama Pribadi, kemudian dari HGB atas nama Pribadi diubah menjadi HGB atas nama PT/ Perusahaan. Perlu diperhatikan bahwa di tiap proses tersebut selalu muncul pajak dan retribusi perijinan. Namun proses tersebut mungkin tidak sama di setiap daerah, jadi sebelum mengajukan mohon ditanyakan pada BPN setempat untuk detail tiap prosesnya sampai proses selesai.
Masih di kantor BPN, setelah tetek bengek masalah proses legalitas sertifikat tadi, kita masih harus mencari Ijin Perubahan Penggunaan Tanah. Ini sebagai syarat nanti kita melangkah untuk pengajuan Ijin Mendirikan Bangunan (IMB).

                                                                     Langkah 4

         AMDAL = analisa mengenai dampak lingkungan. Kalau tidak salah AMDAL berlaku untuk luasan > 1 Ha, jika luasannya dibawah itu sebagai penggantinya cukup dengan ijin UKL/UPL ( upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemanfaatan lingkungan hidup ). Proses ini awalnya kita diharuskan cek kadar air tanah pada lokasi. Setelah itu kita membuat proposal tentang plus minus dan dampak yang akan terjadi pada proyek yang akan kita kembangkan. Produk perijinan ini adalah surat rekomendasi dari kantor KLH yang nantinya dilampirkan juga sebagai pengajuan Ijin Mendirikan Bangunan (IMB).

Langkah 5

       Kita masuk ke kantor Perijinan Terpadu atau kantor Perijinan Satu Atap atau apapun namanya untuk mengurus IMB. Bersamaan dengan pengajuan IMB, kita mengurus pengesahan Siteplan Perumahan yang istilah kerennya ZONING. Setelah itu langkah terakhirnya adalah IMB. Syarat pengajuan IMB ini adalah akumulasi dari perijinan-perijinan yang sudah kita bahas sebelumnya ditambah dengan :

1.Gambar kerja Rumah yang akan dibangun
2.Surat pernyataan Tetangga yang disyahkan tetangga kanan kiri depan belakang, RT/RW, Kelurahan, Kecamatan
3.Surat Pernyataan bertanggung jawab terhadap semua kegiatan yang dilakukan dan segala yang ditimbulkan.
4.Copy Status Tanah
5.Copy KTP penanggung jawab
6.Copy lunas PBB

      Jika semua syarat sudah dilampirkan kita tinggal menunggu hasilnya keluar dan membayar retribusi yang nilainya sesuai dengan luas tanah dan bangunannya.
Setelah semuanya selesai, Developer perumahan bisa menjalankan proyeknya dengan lancar dan pengajuan KPR dengan Bank pasti lancar…

Semoga bermanfaat.......

Kamis, 11 April 2013

CARA MEMPERCEPAT KONEKSI MODEM CDMA

CARA MEMPERCEPAT KONEKSI MODEM CDMA
Penggunaan modem eksternal semakin marak dibanding dengan modem internal, selain simple juga bisa dibawa kemana-kemana.
Ada dua macam modem yaitu modem CDMA yang biasa untuk kartu provider dari Flexy, smart /smartfrend, dan esia/aha.
Modem GSM yang biasa untuk provider gsm semisal Indosat, Telkomsel, XL, Axis dan lain-lain. Kalau dihitung biaya untuk internetan cukup mahal, dan terkadang koneksi malah lemot.Sekarang bagaimana cara mempercepat modem CDMA-GSM dan semua jenis modem secara manual agar biaya yang kita keluarkan sesuai dengan koneksi yang kita dapat.
Nah berikut ikutilah langkah-langkah selengkapnya :

Langkah Awal :
1. Dari Control Panel, klik icon Modem.
2. Pada kotak dialog Modem Properties, pilih modem yang akan diubah settingnya dan klik pada tombol Properties3. Pada tab General, ubah Maximum Speed menjadi 1152004. Pindah ke tab Connection dan klik tombol Port Setting.
5. Dari kotak dialog Advanced Port Setting, beri tanda check pada Use FIFO buffers. Kemudian ubah Receive Buffer menjadi 14 dan Transmit Buffer menjadi 16. Lalu klik OK.
6. Klik button Advanced, beri tanda check pada Use Flow Control.
7. Kemudian pilih radio button Hardware. Pada bagian Extra Setting, isi dengan &C1&D2E1Q0V1X4%C0 S7=55 S11=55 S0=0.

Langkah Kedua :
1. Dari Control Panel, klik icon System.
2. Pindah ke tab Device Manager.
3. Pada bagian Ports (COM & LPT), pilih port yang digunakan oleh modem Anda dan klik tombol Properties.
4. Pindah ke tab Port Settings.
5. Pada bagian Bits per second, isi dengan 921600.

Langkah Ketiga :
1. Buka file system.ini yang terletak di C:Windows.
2. Pada bagian [386Enh], tambahkan dengan COM1Buffer=16384. Ubah COM1 dengan port yang digunakan oleh modem.

Langkah Keempat :
1. Klik Start->Run->ketik ”gpedit.msc” (tanpa tanda petik“) Ini akan memunculkan tampilan “Windows Policy”.


2. Lalu masuk ke : Local Computer Policy–>Computer Configuration–>AdministrativeTemplates–>Network–>QOS Packet Schedule.

3. Pada tampilan kanan pilih “Limit Reservable Bandwidth”, disitu tertulis “Not Configured” -> doubel klik (ada tampilan baru, “Limit reservable bandwidth Properties”).Apabila ingin tahu keterangannya buka di bagian “Explain”. Di situ tertulis keterangan windows secara default menggunakan 20% bandwidth, lalu ganti dengan 0%, sehingga bandwidth windows menjadi penuh tidak di batasi cuma 20%.

Kemudian Langkah terakhir,
Kelima :Cara mempercepat modem dengan menggunakan software .Cara mempercepat modem dengan menggunakan software, merupakan langkah yang tepat, sehingga di harapkan performa internet akan meningkat menjadi 200%.Dengan menggunakan software ini sudah terbukti bisa bekerja pada semua jenis modem baik modem 14.4/28.8/33.6/56k, modem kabel, modem DSL, ISDN modem, satellite modem, LAN, FIO /t1 /t3 /oc3 /oc12+, dan wireless internet (mobile phone).
salah satu software mempercepat modem yaitu Modem Booster

Dimana membeli properti di Indonesia

Republik Indonesia adalah negara terpadat keempat di dunia. Ini adalah negara kepulauan terbesar, dengan 17.508 pulau yang tersebar di khatulistiwa, meskipun hanya 6.000 yang dihuni.Lima pulau terbesar adalah Jawa, Sumatera, Kalimantan (bersama Kalimantan), New Guinea (bersama dengan Papua Nugini) dan Sulawesi. Lokasi geografisnya di Pasifik, lempeng tektonik Asia dan Australia membuat negara rentan terhadap letusan gunung berapi dan gempa bumi.Bencana terbaru karena aktivitas seismik adalah gempa Yogyakarta tahun 2006 dan tsunami di Aceh (Sumatra Utara) pada tahun 2004. Ironisnya, abu vulkanik adalah alasan mengapa tanah yang subur pertanian, mempertahankan populasi besar di Jawa dan Bali.Iklim tropis Indonesia memiliki dua musim hujan musiman yang berbeda: basah dan kering. Karena ukurannya, geografi dan iklim, negara mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.Sayangnya, karena padat penduduk dan cepat industrialisasi, Indonesia juga menghadapi banyak masalah lingkungan yang serius seperti penggundulan hutan ilegal, over-eksploitasi sumber daya laut, kebakaran hutan yang menyebabkan kabut asap berat, dan polusi yang berasal dari kemacetan lalu lintas, pengelolaan sampah dan air dan limbah jasa.Indonesia memiliki sejarah panjang dan berwarna-warni. Ini telah menjadi wilayah perdagangan penting sejak abad ke-7, inilah mengapa budaya Indonesia saat ini memiliki India, pengaruh Cina, Melayu dan Arab.Pengaruh barat Indonesia terbesar adalah dari Eropa, yang telah dijajah oleh Belanda selama tiga setengah abad. Pada akhir Perang Dunia II, Indonesia mencapai kemerdekaan. Ini mengalami, dan kadang-kadang masih terus berjuang, tantangan kekerasan yang dibawa oleh proses demokratisasi, korupsi, separatisme, bencana alam dan perubahan yang cepat dalam perekonomian.Hari ini, masyarakat Indonesia terdiri dari sekitar 300 etnis pribumi. Kelompok terbesar adalah Jawa, yang secara budaya dan politik lebih dominan daripada kelompok lain. Kebanggaan nasional sebagian besar ada di identitas regional dan sementara kelompok umumnya harmonis, etnis, agama dan sosial bentrokan telah memicu kekerasan mengerikan di masa lalu.Meskipun 5% dari populasi adalah Tionghoa Indonesia, mereka mengendalikan sebagian besar kekayaan negara. Sayangnya ini telah berkontribusi banyak kebencian terhadap minoritas etnis ini berpengaruh, dan bahkan telah menyebabkan kekerasan anti-Cina.Etnis Indonesia yang majemuk melahirkan bentuk kaya seni. Dari perlahan mebel ukir Bali, dengan seluk-beluk rumit tekstil batik, Indonesia budaya yang terkenal di seluruh dunia. Banyak kekayaan budaya telah dipengaruhi oleh India, Melayu, sumber-sumber Cina, Islam dan Eropa. Untuk satu, wayang kulit (wayang kulit yang terbuat dari kulit kambing) serta Bali dan Jawa tarian tradisional mengandung mitologi Hindu dan mencerminkan budaya.Masakan Indonesia, yang bervariasi menurut wilayah dan etnis, adalah layak disebut. Langit-langit pilihan meskipun lebih biasanya pedas dari apa pun, serta hidangan yang menggunakan santan, ikan dan ayam. Yang paling dikenal secara internasional hidangan Indonesia adalah nasi goreng, nasi tumis biasanya disajikan dengan ayam panggang, saus kacang, telur goreng, dan kerupuk goreng disebut krupuk.Kota terbesar di Indonesia adalah modal, Jakarta, pusat negara dari segala hal ekonomi, budaya dan politik. Ini adalah kota yang padat, ke-12 terpadat di dunia. Seperti banyak kota-kota Asia yang ramai, Jakarta memiliki cakrawala yang mengesankan. Memaksakan gedung pencakar langit, pusat perbelanjaan chic dan tinggal kondominium mewah berada di jantung kota.Energi Jakarta melambat sebagai salah satu meninggalkan pusat kota dan memasuki tempat tinggal di pinggiran kota, meskipun tidak kurang ramai. Jakarta juga bukan tanpa kebiasaan unik - seperti jalan raya besar dengan fasad akalan modern yang bersembunyi daerah liar di belakangnya.Di luar mobil, motor, bus dan taksi, Jakarta memiliki becak otomatis disebut bajaj yang merupakan modus populer dan murah transportasi di jalan-jalan kota dan daerah pinggiran kota. Satu juga akan mencatat bahwa etiket jalan di Jakarta tidak ada, peraturan lalu lintas hanyalah saran dan driver agresif disiplin. Duduk di lalu lintas tidak bergerak adalah norma, seperti jalan-jalan berlumpur pengemis penuh berbaring tegak lurus terhadap merek-merek mewah mewah dan berat, udara lembab penuh dengan bau sistem pembuangan limbah terbuka dan polusi.Jakarta biasanya tidak menjadi tujuan populer bagi wisatawan, lebih dari sebuah titik melompat untuk sampai ke atraksi lainnya di Indonesia. Tetapi mereka yang bisa menghabiskan beberapa hari di ibukota mungkin akan mengejutkan diri. Mereka yang dapat melihat melampaui apa yang pertama mungkin datang sebagai kejutan, akan menikmati segala sesuatu yang lain ditawarkan Jakarta seperti lampu malam berdenyut, masakan lezat, kaya budaya, dan belanja besar di kompleks perbelanjaan modern.Republik Indonesia adalah negara terpadat keempat di dunia. Ini adalah negara kepulauan terbesar, dengan 17.508 pulau yang tersebar di khatulistiwa, meskipun hanya 6.000 yang dihuni.Lima pulau terbesar adalah Jawa, Sumatera, Kalimantan (bersama Kalimantan), New Guinea (bersama dengan Papua Nugini) dan Sulawesi. Lokasi geografisnya di Pasifik, lempeng tektonik Asia dan Australia membuat negara rentan terhadap letusan gunung berapi dan gempa bumi.Bencana terbaru karena aktivitas seismik adalah gempa Yogyakarta tahun 2006 dan tsunami di Aceh (Sumatra Utara) pada tahun 2004. Ironisnya, abu vulkanik adalah alasan mengapa tanah yang subur pertanian, mempertahankan populasi besar di Jawa dan Bali.Iklim tropis Indonesia memiliki dua musim hujan musiman yang berbeda: basah dan kering. Karena ukurannya, geografi dan iklim, negara mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.Sayangnya, karena padat penduduk dan cepat industrialisasi, Indonesia juga menghadapi banyak masalah lingkungan yang serius seperti penggundulan hutan ilegal, over-eksploitasi sumber daya laut, kebakaran hutan yang menyebabkan kabut asap berat, dan polusi yang berasal dari kemacetan lalu lintas, pengelolaan sampah dan air dan limbah jasa.Indonesia memiliki sejarah panjang dan berwarna-warni. Ini telah menjadi wilayah perdagangan penting sejak abad ke-7, inilah mengapa budaya Indonesia saat ini memiliki India, pengaruh Cina, Melayu dan Arab.Pengaruh barat Indonesia terbesar adalah dari Eropa, yang telah dijajah oleh Belanda selama tiga setengah abad. Pada akhir Perang Dunia II, Indonesia mencapai kemerdekaan. Ini mengalami, dan kadang-kadang masih terus berjuang, tantangan kekerasan yang dibawa oleh proses demokratisasi, korupsi, separatisme, bencana alam dan perubahan yang cepat dalam perekonomian.Hari ini, masyarakat Indonesia terdiri dari sekitar 300 etnis pribumi. Kelompok terbesar adalah Jawa, yang secara budaya dan politik lebih dominan daripada kelompok lain. Kebanggaan nasional sebagian besar ada di identitas regional dan sementara kelompok umumnya harmonis, etnis, agama dan sosial bentrokan telah memicu kekerasan mengerikan di masa lalu.Meskipun 5% dari populasi adalah Tionghoa Indonesia, mereka mengendalikan sebagian besar kekayaan negara. Sayangnya ini telah berkontribusi banyak kebencian terhadap minoritas etnis ini berpengaruh, dan bahkan telah menyebabkan kekerasan anti-Cina.Etnis Indonesia yang majemuk melahirkan bentuk kaya seni. Dari perlahan mebel ukir Bali, dengan seluk-beluk rumit tekstil batik, Indonesia budaya yang terkenal di seluruh dunia. Banyak kekayaan budaya telah dipengaruhi oleh India, Melayu, sumber-sumber Cina, Islam dan Eropa. Untuk satu, wayang kulit (wayang kulit yang terbuat dari kulit kambing) serta Bali dan Jawa tarian tradisional mengandung mitologi Hindu dan mencerminkan budaya.Masakan Indonesia, yang bervariasi menurut wilayah dan etnis, adalah layak disebut. Langit-langit pilihan meskipun lebih biasanya pedas dari apa pun, serta hidangan yang menggunakan santan, ikan dan ayam. Yang paling dikenal secara internasional hidangan Indonesia adalah nasi goreng, nasi tumis biasanya disajikan dengan ayam panggang, saus kacang, telur goreng, dan kerupuk goreng disebut krupuk.Kota terbesar di Indonesia adalah modal, Jakarta, pusat negara dari segala hal ekonomi, budaya dan politik. Ini adalah kota yang padat, ke-12 terpadat di dunia. Seperti banyak kota-kota Asia yang ramai, Jakarta memiliki cakrawala yang mengesankan. Memaksakan gedung pencakar langit, pusat perbelanjaan chic dan tinggal kondominium mewah berada di jantung kota.Energi Jakarta melambat sebagai salah satu meninggalkan pusat kota dan memasuki tempat tinggal di pinggiran kota, meskipun tidak kurang ramai. Jakarta juga bukan tanpa kebiasaan unik - seperti jalan raya besar dengan fasad akalan modern yang bersembunyi daerah liar di belakangnya.Di luar mobil, motor, bus dan taksi, Jakarta memiliki becak otomatis disebut bajaj yang merupakan modus populer dan murah transportasi di jalan-jalan kota dan daerah pinggiran kota. Satu juga akan mencatat bahwa etiket jalan di Jakarta tidak ada, peraturan lalu lintas hanyalah saran dan driver agresif disiplin. Duduk di lalu lintas tidak bergerak adalah norma, seperti jalan-jalan berlumpur pengemis penuh berbaring tegak lurus terhadap merek-merek mewah mewah dan berat, udara lembab penuh dengan bau sistem pembuangan limbah terbuka dan polusi.Jakarta biasanya tidak menjadi tujuan populer bagi wisatawan, lebih dari sebuah titik melompat untuk sampai ke atraksi lainnya di Indonesia. Tetapi mereka yang bisa menghabiskan beberapa hari di ibukota mungkin akan mengejutkan diri. Mereka yang dapat melihat melampaui apa yang pertama mungkin datang sebagai kejutan, akan menikmati segala sesuatu yang lain ditawarkan Jakarta seperti lampu malam berdenyut, masakan lezat, kaya budaya, dan belanja besar di kompleks perbelanjaan modern.

Indonesia's property market continues to disappoint

Indonesian residential property prices rose by 4.5% during the year to end-Q3 2011, according to Bank Indonesia’s Residential Property Survey. Higher prices of construction materials (up by 7% to 12 %), higher workers’ wages and a higher permittance were some of the reasons for the price rise witnessed in new construction.

The relatively poor price performance of residential property in Indonesia has been something of a puzzle.  There is tremendous pent-up housing demand. Indonesia has the world’s fourth largest population of 245 million people. Despite strong economic growth and high levels of investment, some of the major factors that have hampered the growth of Indonesia’s housing market are:

  • High mortgage interest rates
  • Foreign ownership restrictions
  • High costs of building materials
  • High tax rates
  • Red tape in government
Rapid urbanization has led to high urban densities, especially in Jabodebek-Banten (Jabotabek) which led the property market among the regions. Jabotabek or greater Jakarta is the urban development around Jakarta with more than 28 million residents, and its population continues to grow due to migration from all Indonesia. Here property prices were up 5.74% over the year to Q1 2011.  However, in inflation-adjusted terms, prices were down by 1% over the same period.

Greater Jakarta was followed by Makassar with price increases of  5.32%. Makassar’s economy is driven by the fishing industry; it used to be a major trading port. About 8 % of Indonesia’s total population lives in this historic port city. In the near future, property prices in Jabotabek and Makkaser are expected to outpace the rest of the archipelago of Indonesia, barring Bali.

To curb inflationary pressures, the central bank raised the key rate by 25 basis points to 6.75% in February 2011.  But generally, the direction of interest rates has been down since December 2005, when Bank Indonesia’s policy interest rate stood at 12.75%. Inflation eased to 5.54% in June 2011 from 6.65% in the previous quarter, and Bank Indonesia expects inflation to be under 5% going into 2012.

The Rupiah has held firm during the 2011 ‘crisis of the West’.  Indonesia’s economy grew 6.1% in 2010, after 4.6% growth in 2009, despite the global crisis. With high domestic consumption and investment and healthy export revenues, the Indonesian government is confident that the economy will grow by 6.6% in 2011.

Foreign ownership is difficult in Indonesia.  Land titles (hak milik) can only be held by Indonesian citizens. Foreign land ownership is against the constitution.

For apartments, the 1996 regulation (No. 41/1996) states that foreigners who reside in Indonesia, or visit the country regularly for business purposes, can purchase a home, apartment or condominium as long as it isn't a part of a government-subsidized housing development.

However, foreigners can only hold land-use (hak pakai) deeds, and most developments hold right-to-build deeds (hak guna bagunan). It is not possible for someone to have a land-use deed for a sub-unit of a right-to-build deed. The length of these titles varies as well. Therein lie some of the difficulties and unclear ownership issues.

Indonesia house pricesSo foreigners can effectively only lease, and not truly own an apartment for up to 70 years, but not free standing houses. Within this 70-year period, foreigners must also periodically renew their right to use. The initial hak pakai period is for 25 years, then renewed for an additional 25 years and finally 20 years.

Additionally, the threshold or minimum property sales price that a foreigner can purchase is 1.5 billion Indonesian Rupiah, which is around USD168,388.  This minimum "purchase" price is quite high in the Indonesian context.

Foreigners may purchase a house on freehold land by written consent from the landowner, for 25 years and extendable to a further 25 years. A mooted change in the law on foreign property ownership would extend the leasehold period to a full 70 years as opposed to 25 years followed by subsequent renewals, was expected at the end of 2010, but is yet to be passed in the House of Representatives, and has encountered opposition, particularly in Bali.

While the passing of this law will be a welcome change, investors will still find it coming up short when compared with the regulations in other countries in the region such as Malaysia and Singapore.

this is  right propery  indexs  Source: The Heritage Foundation and the Wall Street Journal

Property Rights Index - indonesia Compared to Continent


Sort: Alphabetically  | Ascending Rank  |  Descending Rank

Hong Kong 90
Singapore 90
Japan 80
South Korea 70
Taiwan 70
Bhutan 60
Macau 60
India 50
Malaysia 50
Thailand 45
Georgia 40
Sri Lanka 40
Kazakhstan 35
Pakistan 30
Philippines 30
Nepal 30
Indonesia 30
Cambodia 30
Mongolia 30
Armenia 30
Tajikistan 25
Kyrgyztan 25
Maldives 25
Timor-Leste 20
Bangladesh 20
Azerbaijan 20
China 20
Laos 20
Vietnam 15
Uzbekistan 15
Turkmenistan 10
North Korea 5


indonesia: Property rights index
A subcomponent of the Index of Economic Freedom, the property rights index measures the degree to which a countrys laws protect private property rights, and the degree to which its government enforces those laws.
Higher scores are more desirable, i.e. property rights are better protected. Scores are from 0 to 100.
The index also assesses the likelihood that private property will be expropriated and analyzes the independence of the judiciary, the existence of corruption within the judiciary, and the ability of individuals and businesses to enforce contracts.
The Global Property Guide considers protection of property rights as a significant factor affecting the desirability of a residential real estate investment.

Selasa, 09 April 2013

cara mempercepat kinerja browser MOZILA

ada sedikit cara untuk mempercepat koneksi internet anda pada saat browsing. tetapi hanya dapat dilakukan dengan Mozila firefox.

1. buka browser mozila firefox anda.
2. ketikan "about:config" di addres bar. lalu enter dan klik OK.
3. cari kata kata dibawah ini. disarankan menggunakan search text agar mudah mencarinya
4. klik dua kali untuk merubah optionya.


  • "network.http.pipelining" false menjadi true
  • "network.http.proxy.pipelining" false menjadi true
  • "network.dns.disableIPv6" false menjadi true
  • "network.http.max-connections" masukkan nilai "64"
  • "network.http.max-connections-per-server" masukkan nilai "21"
  • "network.http.max-persistent-connections-per-server" masukkan nilai "8"
  • "network.http.pipelining.maxrequests" masukkan nilai "100"

5. Klik kanan di area kosong.

  • pilih new - boolean. Ketik "content.interrupt.parsing" klik "OK" ganti "true"
  • pilih new - boolean. Ketik “content.notify.ontimer" klik "OK" ganti "true"
  • pilih new - integer. Ketik "content.max.tokenizing.time" masukkan nilai "1000000"
  • pilih new - integer. Ketik "content.notify.interval" masukkan nilai "500000"
  • pilih new - integer. Ketik "content.notify.backoffcount" masukkan nilai "5"
  • pilih new - integer. Ketik "content.switch.threshold" masukkan nilai "500000"
  • pilih new - integer. Ketik "nglayout.initialpaint.delay" masukkan nilai "0"

6. Restart Mozilla Firefox anda.
7. Rasakan perbedaannya